POSMETROMEDAN.com – Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas), Dosmar Banjarnahor memperjuangkan agar kouta formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Humbang Hasundutan ditambah.
Penambahan ini ditetapkan pada Rapat koordinasi pengusulan kebutuhan PPPK untuk JF (Jabatan Fungsional) Guru pada Instansi Daerah tahun 2023 yang dilaksanakan pada hari Rabu lalu (7/6) bertempat di Golden View Hotel Batam.
Rapat koordinasi pengusulan kebutuhan PPPK untuk JF Guru pada Instansi Daerah tahun 2023 ini diikuti oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Martahan Panjaitan, Kepala BKPSDM Christison R Marbun, dan Pengelola Keuangan BPKAD Angelina Deasy R Siregar dan juga diikuti oleh Kemendikbudristek, KemenPAN-RB dan Kemenkeu.
Hal itu dikatakan BKPSDM Humbahas, Christison R Marbun kepada media, Selasa (13/6) di Kantornya.
“Adapun Hasil Usulan yang seyogianya sebanyak 217 formasi, disepakati menjadi 579 formasi PPPK untuk JF Guru. Verifikasi usulan kebutuhan guru dari pemerintah Humbang Hasundutan disampaikan melalui aplikasi Kemendikbudristek bekerjasama dengan KemenPAN-RB,” ucap Christison.
Christison juga menyampaikan, dengan perjuangan untuk tersedianya tambahan formasi tersebut, para calon pengangkatan PPPK nantinya bisa bekerja profesional dan bertanggungjawab dengan kinerja yang jelas karena ditujukan untuk memberi dampak positif dalam penyelenggaraan pelayanan publik, peningkatan efisiensi birokrasi dan peningkatan kualitas SDM.
“Jadi formasi tidak turun begitu saja tetapi harus dapat dipertanggungjawabkan. Pak Bupati Dosmar Banjarnahor berpesan, agar para calon pengangkatan PPPK nantinya bisa bekerja profesional dan bertanggungjawab dengan kinerjanya. Apabila kinerja yang diharapkan tidak tercapai, sewaktu-waktu PPPK dapat dievaluasi apabila tidak berkinerja yang baik karena dengan evaluasi menjadi dasar dalam pengambilan keputusan terkait perpanjangan kontrak kerja, promosi, pengembangan atau pengakhiran hubungan kerja dengan PPPK,” tegasnya.
Terkait dengan pelaksanaan seleksi PPPK JF Guru tahun 2023, Christison mengatakan, bahwa Pemkab Humbahas masih menunggu jadwal dan juknis dari pemerintah pusat. (*)
Reporter: Carlos
Editor: Maranatha Tobing