MEDAN-Deliserdang, Labuhanbatu, Langkat dan Medan menjadi tempat rawan aksi brutal, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin menyebut ada empat daerah yang rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Polisi akan terus berupaya meredam kejahatan jalanan dengan mengaktifkan patroli skala besar dibantu dengan penguatan dari unsur TNI.
“Secara umum, Deliserdang, Labuhanbatu, Langkat dan Medan menjadi tempat rawan aksi brutal. Saya sudah sampaikan kepada personel jajaran untuk mengaktifkan kembali perkuatan terpadu, yaitu patroli skala besar dengan dibantu unsur TNI untuk mencegah kenakalan remaja, khususnya aksi geng motor,” ujar Martuani di Mapolda Sumut, Senin (1/6/2020).
Menurutnya, pengamanan ini juga diikuti dengan pelaksanakan kegiatan penyuluhan ke sekolah-sekolah yang dilakukan Polsek jajaran untuk mencegah terjadinya perilaku penyimpangan di kalangan remaja. Maupun perbuatan mengarah kepada tindakan yang dan dapat mengakibatkan jatuhnya korban.
Kapolda mengungkapkan, peran keluarga dan orang tua sangat diperlukan dalam membentuk pribadi anak dengan memberikan pendidikan di rumah. Sekaligus juga memantau anak-anak yang memasuki usia remaja agar mereka tidak salah pergaulan. Seperti masuk ke dalam kelompok yang menggunakan narkotika ataupun minuman keras (miras).
Selain itu, dia menginstruksikan kepada jajaran untuk merazia kendaraan sepeda motor yang memakai knalpot bising yang tidak sesuai dengan peruntukkan dan berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.(ines/red)