Ninja Sawit Bacok 2 Satpam Lonsum

oleh
oleh

posmetromedan.com – Dua satpam PT Lonsum TBk di Dusun II Desa Lau Rempak Kecamatan STM Hilir, Deli Serdang, dibacok dan ditikam para pencuri (ninja) sawit. Kedua korban adalah Dodi Beravo Hutapea dan Abdul Hamid.

Informasi diperoleh, Minggu (29/9/2024) sekira pukul 19.00 WIB, usai apel ship 2 jaga malam, anggota jaga satpam melaksanakan penjagaan di Dusun II, Desa Lau Rempak.

Setiba di area penjagaan, mereka melihat 4 orang remaja pria meletakkan papan di atas parit sebagai lintasan keluar masuknya para pelaku pencuri sawit ke area kebun.

BACA JUGA..  Tamba Gol Kasus Pemerkosaan

Melihat para pencuri melintas, satpam kemudian melapor kepada koordinator lapangan dan BKO untuk membantu mengangkat papan. Selanjutnya papan dibawa ke Pos 14 untuk diamankan dan dijadikan barang bukti.

Kemudian satpam melakukan patroli ke pondok secara bersama-sama untuk mengetahui kondisi dan keadaan sekitar areal. Sekira pukul 22.00 WIB, salah satu dari anggota jaga melapor bahwa mereka diserang secara tiba-tiba oleh beberapa orang.

BACA JUGA..  Nyambi Telemarketing Judol, Mahasiswi Divonis 1 Tahun

Korban Abdul Hamid ditikam pinggang belakangnya menggunakan egrek sawit. Sementara Dodi Bavo Hutapea dibacok pada jari kelingking kanan dan nyaris putus. Tangan kanannya juga mengalami luka.

Mendengar kabar tersebut, tim keamanan kebun segera kembali ke lapangan untuk melakukan pencarian anggota yang dianiaya oleh para pencurian sawit.

Setiba di lokasi yang disebutkan, tim hanya menemukan Dodi Bavo Hutapea. Selanjutnya tim dengan gerak cepat membawa korban untuk diobati.

BACA JUGA..  Tidak Terbukti di Fakta Persidangan, PN Tebingtinggi Vonis Terduga Pemalsu Akta 6 Bulan Penjara Percobaan

Tim kembali mencari Abdul Hamid dan menemukannya di Jembatan Cerucuk. Dari keterangan korban, sepeda motor miliknya dibakar oleh pelaku pencurian.

Sebelum berangkat ke RSUD Bangun Purba, Kasat PAM PT Lonsum TBk memerintahkan seluruh satpam tetap berjaga dan waspada. Karena luka cukup parah, kedua korban dievakuasi ke RSUD Amri Tambunan Lubuk Pakam untuk dilakukan penanganan medis selanjutnya.(mis)