Prediksi Atletico Madrid vs AS Roma : DIUJUNG TANDUK

oleh

 Atletico Madrid akan menjamu AS Roma di Wanda Metropolitano pada matchday 5 Grup C Liga Champions 2017/18, Kamis (23/11). Atletico, yang merupakan finalis edisi 2013/14 serta 2015/16, sedang berada di ujung tanduk – terancam gagal lolos ke putaran berikutnya.

Selama empat musim terakhir, pasukan Diego Simeone selalu maju minimal sampai perempat final. Namun musim ini mereka dihadapkan pada risiko absen di fase knockout.

Atletico harus menang jika ingin menjaga peluang finis di dua besar. Hasil imbang juga bisa diterima, asalkan Chelsea kalah di kandang Qarabag. Jika Atletico menang dan Qarabag kalah, maka Los Colchoneros dijamin finis minimal peringkat tiga (transfer ke Liga Europa).

Sementara itu, Roma hanya butuh tambahan satu poin untuk memastikan diri lolos ke babak 16 besar. Jika menang, sedangkan Chelsea imbang atau kalah, maka Roma bisa mengunci posisi teratas dengan satu laga tersisa.

Atletico masih tanpa kemenangan di Grup C. Mengawali kiprah dengan hasil seri 0-0 di kandang AS Roma, Atletico lalu kalah 1-2 menjamu Chelsea. Situasi jadi semakin buruk setelah hanya bisa imbang dua kali melawan tim debutan Qarabag, 0-0 di Azerbaijan dan 1-1 di kandang sendiri.
Atletico tertahan di peringkat tiga dengan poin tiga, terpaut empat poin di belakang Chelsea dan tertinggal lima poin dari Roma. Giallorossi memimpin klasemen setelah menghajar Chelsea 3-0 di Olimpico lewat gol-gol Stephan El Shaarawy (2) dan Diego Perotti pada matchday sebelumnya.

Anak-anak asuh Eusebio Di Francescso selalu menang dalam enam laga terakhirnya di semua kompetisi, mencetak 12 gol dan hanya kebobolan tiga. Itu termasuk kemenangan 2-1 atas Lazio dalam partai derby di Serie A akhir pekan kemarin. Singkatnya, Roma sedang on-fire.

BACA JUGA..  Personel Polres Labusel Ditikam Pengedar Narkoba

Atletico justru sebaliknya. Atletico akhir-akhir seolah kesulitan mencetak gol. Dalam lima laga terakhirnya di semua kompetisi, Atletico hanya menang sekali (1-0 vs Deportivo di La Liga) dan imbang empat kali, termasuk 0-0 di derby melawan Real Madrid akhir pekan kemarin.

Antoine Griezmann bahkan belum mencetak satu golpun untuk Atletico di semua kompetisi sejak menyarangkan penalti ke gawang Chelsea saat timnya kalah 1-2 pada matchday 2.

Dalam sepuluh laga terakhirnya di semua kompetisi, Atletico tak pernah mencetak lebih dari satu gol di tiap laga. Hasil yang mereka dapatkan bervariasi antara 0-0, 1-0, 1-1 dan 1-2 (kalah lawan Chelsea).

Jika ‘penyakit’ ini belum sembuh juga saat menghadapi Roma, maka Atletico bakal berada dalam bahaya.
Tanpa Stevan Savic yang terkena skorsing, Simeone sepertinya bakal memasang Jose Gimenez guna menemani Diego Godin di jantung pertahanan. Untuk lini serang, Antoine Griezmann dan Angel Correa bakal jadi starter dalam skema 4-4-2.

Sementara itu, Rick Karsdorp (cedera) adalah satu-satunya pemain absen dari kubu Roma. Di Francesco bisa memilih komposisi terkuatnya, termasuk tridente Perotti, Edin Dzeko dan El Shaarawy yang sama-sama telah membuktikan kualitas mereka dengan membobol gawang Chelsea. Radja Nainggolan, pencetak satu gol dalam derby akhir pekan kemarin, bakal menjadi salah satu pilar di lini kedua.

DATA DAN FAKTA
Untuk menjaga kans lolos ke babak 16 besar, Atletico harus menang. Imbang pun cukup, selama Chelsea kalah di kandang Qarabag.
Jika Atletico menang dan Qarabag kalah lawan Chelsea, maka Atletico pasti finis minimal peringkat 3.
Atletico hanya kalah 2 kali dalam 36 laga Eropa terakhirnya di Vicente Calderon (M30 S4), tapi belum menang sekalipun sejak pindah ke Estadio Wanda Metropolitano (S1 K1).
Rekor kandang Atletico melawan tim-tim Italia adalah M7 S0 K3; terakhir menang 1-0 vs Juventus di fase grup Liga Champions 2014/15.
Atletico belum pernah kalah lawan Roma, menang 2 kali dengan skor 2-1 di perempat final UEFA Cup 1999 dan imbang 0-0 di matchday pertama Liga Champions musim ini.
Atletico tanpa Stefan Savic yang terkena skorsing.
Atletico meraih 7 hasil imbang dan hanya menang 2 kali dalam 9 laga di semua kompetisi sejak kalah 1-2 menjamu Chelsea pada matchday 2.
Dalam 9 laga terakhirnya di semua kompetisi, Atletico hanya mencetak 6 gol.
Antoine Griezmann belum mencetak gol untuk Atletico di semua kompetisi sejak menyarangkan gol penalti kontra Chelsea pada matchday 2.
Hasil imbang sudah cukup bagi Roma untuk memastikan kelolosan.
Jika Roma menang lawan Atletico dan Chelsea imbang atau kalah lawan Qarabag, maka Roma pasti finis sebagai juara grup.
Rekor tandang Roma melawan tim-tim Spanyol adalah M4 S3 K7; terakhir menang 4-0 vs Villarreal di babak 32 besar Liga Europa 2016/17.
Roma sudah meraup 4 poin dari 2 laga tandangnya di Grup C, yakni lewat kemenangan 2-1 atas Qarabag dan hasil imbang 3-3 di markas Chelsea.
Roma selalu menang dalam 6 laga terakhirnya di semua kompetisi, mencatatkan 4 clean sheet.
Kiper Allison telah mencatatkan 7 clean sheet dalam 12 penampilan untuk Roma di Serie A musim ini.

BACA JUGA..  3 Pelaku Begal Nenek Yuningsih Ditangkap, 1 Ditembak

Atletico (4-4-2): Oblak; Luis, Godin, Gimenez, Juanfran; Niguez, Partey, Gabi, Koke; Griezmann, Correa.
Roma (4-3-3): Alisson; Kolarov, Jesus, Manolas, Florenzi; Strootman, De Rossi, Nainggolan; Perotti, Dzeko, El Shaarawy.

HEAD TO HEAD
13-09-2017 Roma 0-0 Atletico (UCL)
16-03-1999 Roma 1-2 Atletico (UEFA Cup)
02-03-1999 Atletico 2-1 Roma (UEFA Cup).

5 PERTANDINGAN TERAKHIR ATLETICO
26-10-2017 Elche 1-1 Atletico (Copa del Rey)
28-10-2017 Atletico 1-1 Villarreal (La Liga)
01-11-2017 Atletico 1-1 Qarabag (UCL)
04-11-2017 Deportivo 0-1 Atletico (La Liga)
19-11-2017 Atletico 0-0 Real Madrid (La Liga).

BACA JUGA..  Kodam I/BB Dukung Program Makan Sehat Bergizi

5 PERTANDINGAN TERAKHIR ROMA
26-10-2017 Roma 1-0 Crotone (Serie A)
29-10-2017 Roma 1-0 Bologna (Serie A)
01-11-2017 Roma 3-0 Chelsea (UCL)
05-11-2017 Fiorentina 2-4 Roma (Serie A)
19-11-2017 Roma 2-1 Lazio (Serie A).

PREDIKSI SKOR
Atletico biasanya sangat solid di kandang sendiri. Namun sejak pindah dari Vicente Calderon ke Wanda Metropolitano, semuanya seolah berubah. Di Eropa, mereka dikalahkan Chelsea dan tak mampu menang atas tim sekelas Qarabag.

Sulit mencetak gol, tapi juga cukup mudah kebobolan, wajar jika Atletico sampai berada dalam situasi yang tidak mengenakkan seperti sekarang ini.

Form mereka berbanding terbalik dengan Roma, yang musim ini terbilang tangguh saat bertahan namun juga hampir tak pernah gagal mencetak gol di tiap pertandingan.

Atletico memang siap habis-habisan demi menjaga kans lolos ke 16 besar, tapi Roma mengusung motivasi yang tak kalah besar. Kelolosan sudah berada di depan mata, dan mereka pasti tak mau menyia-nyiakannya.