posmetromedan.com – Seorang wanita berinisial I (19) di Cihaurbeti, Ciamis, Jawa Barat, tewas dibunuh tiga temannya, modus ikut jadi korban begal. Untuk menutupi perbuatanya, ketiga pelaku ikut melayat ke rumah duka.
Di momen itu mereka turut membantu mengurus jenazah dan berbaur dengan keluarga bahkan sampai bermalam di rumah duka. Tindakan itu berjalan mulus sehingga tidak ada yang mencurigai mereka.
Korban disebut meninggal dunia usai dilarikan ke rumah sakit oleh ketiga pelaku setelah dibegal. Kecurigaan keluarga bermula dari menemukan luka yang janggal di tubuh korban.
“Jadi awal informasi itu, pihak keluarga temukan kejanggalan, kok secepat itu dan ada luka di bawah leher itu,” kata Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Carsono dilansir detikJabar, Sabtu (15/3/2025).
Pihak keluarga pun melaporkan kematian korban ke Polsek Cihaurbeuti dan ditangani Polres Ciamis. Dari hasil penyelidikan terungkap bahwa korban dibunuh bukan dibega.
“Seolah-olah kena begal di bawa ke RS, jam 5 meninggal. Betul (dibunuh) bukan begal tapi ditusuk di bagian leher,” ujarnya
Korban ternyata tewas di dalam indekos di Kecamatan Coblong, Kota Bandung. Ketiga pelaku yakni BL (27), MI (30) dan LW (32) yang ikut melayat ke rumah korban. Ketiganya pun akhirnya ditangkap.
“Coba ditanya-tanya (tiga pelaku), telah terjadi penganiayaan dengan cara ditusuk dan mengakibatkan meninggal dunia,” tutur Carsono. Ketiganya berperan dalam pembunuhan terhadap korban. Satu eksekutor dan dua lainnya turut membantu.
“Dilaporkan ke Polsek Cihaurbeuti dan akhirnya diamankan 3 orang, satu yang eksekusi dan dua orang turut membantu,” tambahnya.(dtk)