POSMETRO MEDAN – Buntut kekecewaan masyarakat atas penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada) yang minim partisipasi pemilih, Ribuan Massa berencana melakukan aksi demo besar di Kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Deliserdang, tuntut Komisioner KPU terutama Ketua KPU Deliserdang Relis Yanthi Panjaitan dipecat.
Aksi massa itu tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat ( ARM) di antaranya elemen buruh, Ormas dan Komunitas Masyarakat Deliserdang. Massa membawa beberapa poin tuntutan yaitu Pemilihan Suara Ulang ( PSU) Kabupaten Deliserdang, copot komisioner KPU Deliserdang yang gagal dalam penyelenggaraan Pilkada 2024, tangkap dan adili oknum KPU Deliserdang yang sengaja mencederai Demokrasi pemilu Deliserdang.
Tak hanya akan mendemo Kantor KPU, massa juga berencana mendemo Kantor Bawaslu Deliserdang dengan tuntutan mendesak Bawaslu tegas memproses pelanggaran pemilu yang sudah dilaporkan dan memproses secara hukum pelanggaran Pilkada Deliserdang. Bawaslu akan dituntut memproses gerakan Terorganisir, terstruktur dan masif ( TSM).
Penanggung Jawab Aksi, Eko Sopianto saat dikonfirmasi membenarkan aksi itu akan digelar untuk mendesak KPU Deliserdang melakukan Pemilihan Suara Ulang Pilkada di Kabupaten Deliserdang.
” Point tuntutan sudah kita siapkan, dan banyak rakyat Kabupaten Deliserdang menginginkan Pemilihan Suara Ulang karena faktor bencana alam dan cuaca ekstrem yang terjadi saat pelaksanaan kemarin. Bisa dilihat dari Hasil partisipasi masyarakat yang hanya 34 persen dari 1,4 juta lebih DPT. Berarti tak sampai 500 ribu orang saja yang mencoblos. Selain itu adanya sejumlah pelanggaran pemilu yang TSM, ini fatal, rakyat mau pemilu demokrasi yang jujur,” ungkap Eko.
Surat pemberitahuan aksi unjuk rasa sudah disampaikan pada Polresta Deliserdang dan kini massa sedang berkordinasi satu sama lainnya mempersiapkan aksi demo besar pada Kamis 5/12 nanti.( Wan)
EDITOR : Rahmad