POSMETRO MEDAN – Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk terkena dampak negatif perubahan iklim, seperti peningkatan temperatur global, peningkatan permukaan air laut, kerusakan lahan, kekeringan, banjir, dan penyakit. Untuk mengantisipasi hal tersebut dan guna mendukung program Kampung Iklim, Pemerintah Kota Tebing Tinggi menyatakan komitmen untuk membentuk Kampung Iklim pada seluruh wilayah kelurahan di Kota Tebing Tinggi.
Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Kota Tebing Tinggi H. Kamlan Mursyid, S.H., M.M., saat membuka acara Sosialisasi Program Kampung Iklim Tahun 2024, di Aula Lantai 4, Balai Kota Tebing Tinggi, Jumat (22/11/2024).
“Dampak perubahan iklim secara global telah menjadi perhatian masyarakat dunia dan bangsa-bangsa, termasuk Indonesia,” ujar Plt. Sekda.
Diungkapkan Plt. Sekda, saat ini Pemko Tebing Tinggi telah membentuk 3 (tiga) Kampung Iklim, yaitu Proklim Kelurahan Lalang, Proklim Lingkungan 02 Kelurahan Pinang Mancung dan Proklim Lingkungan 04 Kelurahan Lubuk Raya.
Plt. Sekda juga mengajak kita semua, terutama Camat, Lurah, Tim Penggerak PKK dan Seluruh Komunitas, seperti bank sampah, usaha dan/atau kegiatan sekolah dan pondok pesantren untuk berpartisipasi dalam pembentukan kampung iklim guna mencapai target Nationally Determined Contribution (NDC).
“Kita harus membuat langkah yang luar biasa dengan berkomitmen dan berkontribusi dalam penanganan perubahan iklim. Pemerintah Kota Tebing Tinggi melalui Dinas Lingkungan Hidup telah berkontribusi dalam upaya penanganan perubahan iklim, yaitu dengan penanaman 30.000 pohon pada tanggal 10 Desember 2023 dan melakukan kegiatan gotong royong serentak se-Kota Tebing Tinggi serta pemilahan dan pengolahan sampah di bank sampah dan TPS (Tempat Pembuangan Sampah Sementara) 3R pada tanggal 06 Juli 2024 dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2024,” ungkap Plt. Sekda.
Melalui pelaksanaan Proklim, Plt. Sekda berharap masyarakat dapat memahami dampak yang ditimbulkan, sehingga terdorong melaksanakan upaya adaptasi yang dapat memperkuat ketahanan masyarakat menghadapi perubahan iklim serta upaya mitigasi yang dapat memberikan kontribusi terhadap pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK).
Turut hadir, Kadis Lingkungan Hidup Dr. H. Muhammad Hasbie Ashhidiqie, M.M., M.Si., CHMQ, CPS, C.NS., Narasumber Tengku Dianingrum, ST, para Camat dan Lurah se-Kota Tebing Tinggi, Anggota TP PKK Kota Tebing Tinggi, Ketua TP PKK Kelurahan se-Kota Tebing Tinggi, para pelaku usaha dan/atau kegiatan, dan Tim peliputan Diskominfo.(rls)
sumber: Diskominfo Tebing Tinggi
editor: Syaputra