POSMETROMEDAN.com – Warga Jalan Selambo Toba tepatnya di lahan garapan eks PTPN II Percut Seituan resah. Aktifitas judi dadu yang sebelumnya beroperasi di Pasar 5 Padang Bulan pindah kesana.
Menurut informasi pada Selasa (5/1/2021), lokasi judi di lahan garapan eks PTPN II tersebut baru beroperasi beberapa minggu. Sebelumnya, panitia judi tersebut buka di Pasar 5 Padang Bulan.
Akibatnya, warga sekitar merasa keberatan dan terganggu. Warga berharap Kepolisian Polrestabes Medan dan jajarannya memberantas judi tersebut.
“Perjudian yang sudah berlangsung beberapa minggu itu disebut setiap harinya buka di sebuah wisma tempat dimana warga sekitar dulunya mengadakan acara pesta adat,” ujar salah seorang warga berinisial J.
Kata J, omzet perjudian tersebut mencapai puluhan hingga ratusan juta setiap harinya.
“Omzet judi dadu (Kopyok) itu diperkirakan mencapai puluhan juta hingga ratusan juta rupiah perhari,” tambahnya.
“Ramailah pemasang disitu lae, pindahan dari Pasar 5 Padang Bulan itu, apa lagi kalau malam Minggu ke situ desak-desakanlah masang taruhan,” beber J.
Meski begitu dia berharap dan yakin Polsek Percut Sei Tuan dan Polrestabes Medan akan segera menutup lokasi perjudian itu.
“Saya yakin, tim gabungan dari Polrestabes Medan akan turun dan menutup judi dadu putar kopyok itu. Sudah resah kali masyarakat di sini,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, setidaknya ada ratusan orang yang datang dari berbagai tempat dan bermain judi di tempat itu.
“Kalau kita lihat ke situ masuk banyak orang sini juga, tapi banyak juga ngaku orang Simpang Selayang, Pancurbatu, Amplas,” urai J.
“Dari Binjai pun ada datang, entah darimana pun dia tau ke situ,” pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu JH Panjaitan yang dikonfirmasi wartawan mengatakan pihaknya akan turun lokasi untuk melakukan penyelidikan.
“Bila benar ada, kita akan segera gerebek,” katanya.
Hingga berita ini diturunkan ke redaksi, aktifitas perjudian masih berlangsung disana. Bahkan ada beberapa oknum preman yang terlihat mengawasi luar lokasi.(tim)
ILUSTRASI