Siswa SD Dihukum di Lantai tak Bayar SPP, Politisi PKB Desak Disdikbud Medan Tindak Tegas Sekolah Abdi Kusuma

oleh
Anggota DPRD Kota Medan, Lailatul Badri.

POSMETRO MEDAN – Anggota DPRD Kota Medan, Lailatul Badri menyampaikan rasa keprihatinan adanya tindakan Wali Kelas SD Yayasan Abdi Kusuma, Medan yang menghukum seorang siswa dengan duduk di lantai akibat tidak membayar uang sekolah.

“Sangat kita sayangkan tindakan Wali kelas di sekolah tersebut memberikan hukuman terhadap anak  yang belum mengerti apa-apa. Ini kan bisa merusak mental atau psikologisnya seorang anak. Sementara anak itu kan tahunya belajar. Harusnya pihak sekolah dapat lebih bijak mencari sebuah solusi karena berbagai program untuk pendidikan anak-anak bangsa sudah banyak digelontorkan salah satunya Bantuan Operasional Sekolah ( BOS) hingga Kartu Indonesia Pintar (KIP),” kata politisi PKB itu kepada wartawan, Sabtu (11/1/2025).

Dalam hal ini, wanita yang akrab disapa, Laila itu juga mengingatkan OPD Pemko Medan agar memahami keinginan pemerintah saat ini.

BACA JUGA..  Dugaan Pungli Kepsek SDN 107417 Tanjung Morawa Disorot

“Presiden Prabowo Subianto sudah secara tegas dan terbuka memberikan instruksi agar seluruh stakeholder pemerintah daerah lebih terbuka dan peka atas apa yang dialami masyarakat. Jangan ada lagi rakyat menderita,” kata Laila.

Ia juga menyampaikan adanya instruksi dari pemerintah pusat agar masyarakat dapat menyampaikan seluruh keluhan terutama berkaitaj dengan pendidikan yang seluruh bermuara kepada asa cita Presiden Prabowo Subianto mewujudkan generasi emas 2045.

“Hari ini persoalan yang terjadi di Kota Medan sudah menjadi sebuah perhatian bersama. Dan kita memberikan apreasi atas pernyataan Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar yang meminta masyarakat mengadu ke pemerintah jika ada masalah, terutama terkait pendidikan. Sudah sangat jelas, kami sebagai perwakilan rakyat yang mendapatkan mandat dari rakyat menjadi pondasi utama di daerah agar tidak ada lagi masyarakat dipersulit ,” katanya.

BACA JUGA..  Daftar Aset Pemko Dibuat Transparan, Dewan Minta Dibentuk Pansus Aset

Atas dasar itu, kata Laila, pihaknya meminta agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Medan memberikan sanksi tegas kepada SD Yayasan Abdi Kusuma, Medan.

“Disdikbud Medan harus secepatnya mengambil sikap. Dan kita akan lakukan kordinasi dengan rekan-rekan di Komisi 2 DPRD Kota Medan agar segera membuat agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) atas permasalahan ini,” kata Laila yang juga memberikan apreasi kepada seluruh pihak yang telah memediasi persoalan itu.

Laila juga berharap agar Disdikbud Kota Medan memberikan teguran keras supaya menjadi bahan evaluasi kepada sekolah-sekolah dimana pun berada. Sehingga tidak ada lagi anak-anak yang dihukum karena tidak mampu membayar uang sekolah atau sejenisnya apalagi hukumnya adalah mempermalukan di depan temannya.

BACA JUGA..  Dukung Pembangunan Stasiun Helvetia, Divre I Sumut Lakukan Penertiban 130 Bangunan

Sebelumnya, video yang menampilkan seorang siswa sekolah dasar (SD) Yayasan Abdi Kusuma, Medan belajar di lantai oleh wali kelasnya membuat heboh. Siswa kelas 4 itu belajar di lantai karena menunggak uang sekolah atau SPP selama 3 bulan.

Dari video yang dilihat Jumat (10/1/2025), tampak siswa SD duduk di lantai dalam ruangan kelas. Orang tua siswa yang merekam video mempertanyakan perihal tersebut. (*)

Editor: Ali Amrizal