Mabuk Bareng, Kisen Tewas Dimartil Kawan

oleh
Jenazah Kisen disemayamkan di rumah duka.(ISTIMEWA/POSMETRO MEDAN)

POSMETROMEDAN.com – Isak tangis keluarga pecah melihat jenazah Kisen (38) dalam rumah duka di kawasan Jalan Sawit, Dusun 11, Desa Helvetia, Labuhan Deli, Deliserdang, Selasa (24/5/2022). Dia tewas dimartil oleh teman sekaligus tetangganya.

Kejadian bermula saat korban melerai pertengkaran pelaku dengan keluarganya, pada Selasa dini hari. Namun diduga pelaku yang dalam kondisi mabuk tak terima dan masuk ke rumah lalu keluar membawa martil dan menghantam korban di kepala.

BACA JUGA..  Mayat Sopir Travel Korban ke 10 Longsor Sembahe Ditemukan

“Korban dipukul dua kali pakai martil langsung tumbang,” ujar Muklis, saksi mata di lokasi kejadian, Selasa (24/5/2022) siang.

Menurutnya memang antara korban dan pelaku pernah cekcok. Pelaku memiliki dendam pribadi terhadap korban dan mengungkit masalah pekerjaan jaga malam di salah satu gudang hingga mereka adu mulut.

“Sebelumnya keduanya pernah cekcok soal tugas jaga malam. Usai memukul korban, pelaku menghilang langsung kabur,” katanya.

Saat ini kasus pembunuhan tersebut sudah dalam penanganan anggota Polsek Medan Labuhan. Polisi masih mengejar pelaku dan telah mengamankan barang bukti berupa martil untuk membunuh korban.

BACA JUGA..  Tabrak Lari, Pengendara Wanita Diamuk Massa

Sebelumnya, istri korban mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang duduk bersama pelaku asik minum dengan rekannya yang lain.

“Pas cerita-cerita tidak terima pelaku, kalau suami saya kerja jaga gudang kayu di sekitar situ,” katanya saat ditemui di RS Bahayangkara Medan.

Selanjutnya terjadi keributan pada Selasa (24/5/2022) sekitar pukul 12.30 dini hari. Singkat cerita pelaku bernama Arjun langsung memukul korban dengan benda tumpul.

BACA JUGA..  Tuntut Pilkada Ulang, Seribuan Massa Kembali Labrak KPU Deliserdang

“Dihajarnya suami saya pakai martil (palu) sebanyak dua kali di bagian kepala belakang,” ungkapnya. Masyarakat yang mengetahui kejadian tersebut langsung membawa korban ke RS Sinar Husni. “Sempat dirawat, jam sembilan pagi tadi dapat kabar sudah meninggal dunia,” katanya.(*)

 

REPORTER: Sormin

EDITOR: Hiras