SIANTAR
Dalam pidato pembukaan Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke 30, Presiden Jokowidodo masih menegaskan dukungan Indonesia terhadap Palestina. Hal itu sejalan dengan harapan delegasi HMI Simalungun.
“Kita terus mendukung Palestina dalam menghadapi konflik dengan Israel. Melalui KTT OKI dan lain sebagainya, Indonesia akan terus membantu saudara muslim di timur tengah,” kata Jokowi, saat membuka Kongres HMI sekaligus Peringatan Dies Natalis ke-71 yang digelar di Auditorium Universitas Pattimura, Kota Ambon, Maluku, Rabu (14/02/2018).
Masih Jokowi, pembangunan infrastruktur di samping pembangunan sektor lain, tetap diprioritaskan. “Kita lihat contoh jalan di Papua dengan jarak hanya 150 km ditempuh dalam waktu 2 sampai 3 hari. Yang begini perlu perhatian. Kita memiliki insan akademis, insan pencipta, insan pengabdi yang bernafaskan Islam sesuai dengan tujuan HMI yang tertuang dalam pasal 4 anggaran dasar HMI. Terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam dan bertanggungjawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” urai Presiden.
Terpisah, delegasi HMI Simalungun, Jhoni Arifin Tarigan menyebutkan, pidato Presiden Jokowi harus meningkatkan spirit baru karena sejalan dengan cita-cita HMI. “Tujuan utama HMI membantu kesulitan ummat. Indonesia khususnya serta ummat se dunia secara luas. Kita mendukung Palestina, sama seperti yang ditegaskan Pak Presiden,” tegas Arifin.
Pada Kongres ke 30 sambung Arifin, delegasi Simalungun, berharap akan terpilih sosok pemimpin yang mampu berkontribusi dan membantu Presiden dalam mewujudkan Indonesia yang sejahtera rakyatnya. “Kongres ini kita harapkan melahirkan pemimpin yang siap berkontribusi tidak hanya untuk HMI, tapi bangsa dan negara,” tutupnya seraya memastikan, selain dirinya, delegasi Siantar Simalungun yang mengikuti kongres yakni, Muhammad Riswan, Haris Sanjaya dan Wahyu Permadi.
Sekadar diketahui, Jokowi membuka Kongres HMI ke 30, turut didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. Hadir pula Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Maluku Said Assagaff, Tokoh Senior KAHMI Akbar Tanjung dan Ketua Umum Pengurus Besar HMI Mulyadi Tamsir. Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPD Oesman Sapta Odang dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy. (Ung/ist)