POSMETRO MEDAN – Anggota DPRD Kota Medan, Lailatul Badri menyambut positif langkah yang akan dilakukan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas membangun kawasan Medan Utara.
“Kita sangat apreasi atas langkah saudara Wali Kota Medan untuk membangun kawasan Medan Utara. Dalam hal ini mengenai potensi investasi apa saja yang dapat dilakukan,” kata Lailatul Badri usai menghadiri Pra-Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Medan Tahun 2026 di Gedung PT Pelindo Regional 1 Cabang Belawan, Jalan Kapten R. Sulian, Kecamatan Medan Belawan, Selasa (15/4/2025).
Politisi PKB bilang, peluang investasi si kawasan Medan Utara sangat besar. Namun, semuanya dapat terbangun dengan mempermudah segala perizinan bagi kalangan pelaku usaha. “Dengan langkah ini, maka akan dapat membangun dan menciptakan peluang kerja,” tuturnya.
Wanita yang akrab disapa Lela memberikan dukungan adanya pembangunan Sekolah Rakyat yang merupakan bagian dari program Presiden Prabowo Subianto untuk diteruskan oleh Pemko Medan.
“Dengan adanya sasaran pembangunan Sekolah Rakyat dikawasan Medan Utara, maka secara bertahap akan dapat membangun SDM masyarakat serta menghapus stigma kemiskinan di sana,” ungkapnya.
Sebelumnya, Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat untuk memaksimalkan potensi besar kawasan Medan bagian utara sebagai ruang investasi.
“Seharusnya kita sudah tidak lagi berbicara tentang kemiskinan di kawasan Medan bagian utara ini, tetapi berbicara mengenai peluang besar investasi. Karena itu mari kita hilangkan ego kita untuk bersama-sama membangun kawasan Medan bagian utara khususnya di Belawan,” ujar Rico Waas saat membuka acara Pra-Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Medan Tahun 2026 .
Rico menyampaikan, meski kawasan tersebut masih menghadapi berbagai persoalan seperti konflik sosial, rendahnya kualitas pendidikan dan kesehatan, serta tantangan keamanan, namun potensi pertumbuhan yang dimiliki sangat besar. Menurutnya, perencanaan yang fokus dan terarah menjadi kunci untuk mewujudkan perubahan signifikan.
“Kita harus fokus menyiapkan rencana kerja untuk membangun kawasan Medan bagian utara ini agar kita tidak lagi kehilangan arah, karena saya melihat potensi besar di kawasan ini yang dapat dikembangkan,” katanya.
Mengenai persoalan keamanan, Rico menilai bahwa tingginya angka kriminalitas di Medan bagian utara berkaitan erat dengan terbatasnya lapangan pekerjaan. Untuk itu, ia mendorong kerja sama antara semua pemangku kepentingan guna menciptakan situasi yang kondusif bagi masuknya investasi.
“Menjaga kepastian keamanan menjadi tanggung jawab kita bersama agar investasi masuk kemari. Karena itu di momen ini mari kita berdiskusi bersama guna menghasilkan karya terbaik untuk masyarakat Medan bagian utara baik dari sisi pendidikan, kesehatan maupun kesejahteraan masyarakatnya,” pungkasnya. (*)
Editor: Ali Amrizal