posmetromedan.com – Sedikitnya empat unit rumah dilaporkan rusak parah setelah angin puting beliung menyapu kawasan Jalan Pdt Wismar Saragih, Kecamatan Siantar Martoba, Minggu (14/7/2024).
Pasca kejadian, pihak kecamatan pun tengah melakukan pendataan terhadap korban. Dari data yang diperoleh, rumah korban Saut Tambunan (67) dan juga Chandra Saragih (38) yang masih terdata.
Angin puting beliung itu terjadi pada pukul 18.00 WIB. Namun, akibat bencana alam itu tidak ada korban jiwa dan mengalami kerugian materil.
Agus, warga sekitar mengatakan angin puting beliung itu terjadi bersamaan dengan turunnya hujan yang cukup deras di sekitar tempat tinggalnya.
“Ada empat rumah warga yang kena, tapi yang rusak parah dekat Kantor Camat Siantar Martoba. Kalau gak salah aku marga Tambunan yang punya rumah itu,” ujar Agus, Minggu (14/7/24) malam.
Sementara itu, beberapa warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat puting beliung itu pun sedang mengangkat sejumlah perabotan rumah tangga ke atas mobil pick up. Beberapa dari perabotan milik warga itupun basah.
Warga lainnya menimpali dua tahun sebelumnya juga pernah terjadi bencana angin puting beliung. Sama hal dengan saat ini, beberapa rumah juga rusak terkena angin puting beliung.
Selain itu, dampak dari angin puting beliung tersebut juga memutus arus listrik ke rumah-rumah warga. Terlibat juga petugas BPBD Pematangsiantar lalu lalang di sekitar lokasi seraya mendata korban.
“Tahun lalu juga gini. Atap rumah orang itu terbang menimpa atap rumah kami. Tadi sudah datang Camat kemari,” ujar warga lainnya.
Sementara itu, Camat Siantar Martoba, Rilan Pohan mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan pendataan terhadap para warga yang menjadi korban bencana alam angin puting beliung.
Kepala BPBD Pematangsiantar, Agustina Sihombing mengatakan petugas BPBD hingga kini masih berada di lapangan untuk mendata kerusakan akibat angin puting beliung tersebut.
Pantauan di lapangan, selain merusak rumah warga, angin puting beliung juga menumbangkan sejumlah pohan yang berada di tepi jalanan Kota Pematangsiantar. (mis)