POSMETROMEDAN.com – Kesebelasan Gatisu, keluar sebagai juara pada Turnamen Sepakbola Syahrul Cup I, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu. Gelar juara diraih, usai mengalahkan Kesebelasan Sei Pelancang FC dengan skor 1-0 pada partai final, yang dihelat di Lapangan Sepak Bola Labuhan Bilik pada Rabu (26/1/2023) lalu.
Turnamen Sepakbola yang memperebutkan Trophy dan uang pembinaan dari Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim), DPD Partai Golkar Sumatera Utara (Sumut) Syahrul M. Pasaribu ini, digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Pahlawan 10 November 2022, tetapi pertandingan finalnya tertunda akibat lapangannya selalu tergenang dan baru di awal 2023 ini final dapat dilaksanakan.
Amatan wartawan, laga final disaksikan ribuan pasang mata. Permainan kedua tim menjadi hiburan rakyat. Sama-sama mempertontonkan kemampuan mengolah sikulit bundar, untuk meraih kemenangan.
Sejak awal laga, kedua kesebelasan finalis, langsung mengempur pertahanan lawan. Jual beli serangan kerap terjadi dan membuat seluruh penonton bersorak sorai menyemangati tim kebanggaannya. Namun Gatisu mampu keluar sebagai juara.
Wakil Ketua Wantim Partai Golkar Sumut, Syahrul M. Pasaribu, mengaku kagum dan bangga dengan gaya permainan kedua tim. Apalagi, mampu mepertontonkan fairplay dalam laga pamungkas itu.
“Permain hari ini menandakan Sumatera Utara khususnya Labuhan Batu masih memiliki bibit pemain handal, yang berpotensi bicara dilevel yang lebih tinggi. Juga terlihat kuatnya semangat persaudaraan dari para generasi muda kita usai permainan. Selain memeriahkan Hari Pahlawan tahun 2022, turnamen ini juga dalam rangka mempererat silaturahmi, mengasah dan menyalurkan minat dan bakat, serta meningkatkan prestasi serta mengolahragakan masyarakat setelah dua tahun dilanda pandemi Covid-19,” terangnya.
Syahrul berharap, lewat kegiatan itu, mampu mengarahkan generasi muda khususnya dipesisir Timur Sumatera Utara, terbiasa dengan prestasi dibidang olah raga khususnya sepakbola. Terpenting terhindar dari narkoba dan kenakalan lainnya.
“Lewat turnamen ini, saya harap persatuan dan kesatuan ditengah masyarakat, semakin erat dan kuat, khususnya pemuda,” sebutnya.
Tak lupa, politisi senior Partai Golkar Sumut ini mengingatkan, agar masyarakat tetap mendukung program pemerintah. Karena apa yang diprogramkan itu sesungguhnya adalah demi untuk kebaikan seluruh rakyat.
Disampaikan, Turnamen Sepakbola Syahrul Cup I di Labuhan Batu ini, merupakan usulan dari masyarakat Pesisir, setelah mendengar kegiatan serupa telah digelar beberapa kali di Tapsel.
“Kegiatan ini adalah atas permintaan masyarakat, setelah mendengar kegiatan serupa kita gelar diberbagai Kecamatan se-Tapsel. Kita sahuti, dan alhamdulillah berjalan sukses,” ucap mantan Anggota DPRD kota Medan dua periode dan DPRD Sumut tiga periode ini, sambil mengajak rakyat tetap kompak.
“Tolong jaga kekompakan, jangan mau dipecah belah. Karena, dalam kondisi kompak sajapun, belum tentu kita sukses dalam membangun, konon lagi berpecah belah. Jadi, pertahankanlah kekompakan masyarakat. Semoga, hari esok lebih baik daripada hari ini,” ungkap Syahrul mengakhiri.
Ketua Panitia Sofyan Asda Dalimunthe menjelaskan, Turnamen Syahrul Cup I Panai Tengah, diikuti 12 kesebelasan berasal dari 9 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Panai Tengah, Labuhan Batu.
Menurutnya, pelaksanaan Turnamen Sepakbola ini merupakan satu dari sekian banyak bukti kepedulian Syahrul kepada rakyat. Karena itu, atas nama warga Panai Tengah dan juga Labuhan Batu, meminta tokoh masyarakat Sumut itu, berkenan melanjutkan kegiatan dimasa mendatang. Dan pengabdian tanpa batas seperti yang dilakukannya di Tapsel selama ini, juga ditularkan didaerah lain, termasuk Labuhan Batu.
“Kami, atas nama masyarakat mendo’akan agar bapak bersama keluarga tetap dalam keadaan sehat. Mohon, turnamen sepakbola ini Bapak lanjutkan dimasa mendatang,” pintanya.
Pada turnamen itu, juara tiga diraih Rajawali FC. Sedangkan Juara Harapan ditempati PT Melano FC. Adapun pemain terbaik diraih Aleng dari Gatisu dan Top Skor Maulana , juga dari Kesebelasan Gatisu. (*)
Reporter: Amran Pohan
Editor: Maranatha Tobing
