Bupati Gerah Masalah Sampah Di Percut, Kepala Desa Ditekan

oleh
Sampah berserakan.

POSMETRO MEDAN –  Bupati Deli Serdang Asriludin Tambunan menunjukkan komitmennya menjadikan Deli Serdang bersih dari sampah. Ia memanggil Camat, Stake Holder serta Kepala Desa di Kecamatan Percut Sei Tuan membahas masalah mengatasi sampah didaerahnya.

Bupati tampak sangat gerah melihat kondisi lingkungan di Kecamatan Percut Sei Tuan khususnya masalah sampah.

” Saya berharap, pengelolaan persampahan di Kecamatan Percut Sei Tuan dan Dinas Lingkungan Hidup bisa mempunyai roadmapnya untuk masalah sampah ini apa. Jadi, jadi kalau katanya TPS 3R tak usah lagi nunggu hibah, beli saja. Perlunya dua atau tiga rante lahan kan? Ya udah beli saja. Tapi saya rasa satu Rante cukup untuk TPS3 R, belikan lima tempat untuk Percut Sei Tuan, dalam mengcover sampah. Kepala desa harus bantu itu semua. Siapkan tempatnya dan masukkan anggaran di bulan enam nanti. Kalau perlu tambahan armada, belikan armadanya, kalau perlu scopel buatkan scopelnya. Biar bersih dulu Percut Sei Tuan,” tegas Bupati.

BACA JUGA..  Diduga Meresahkan, Tiga WNA Tiongkok di Deportasi 

Dalam masalah sampah, Kecamatan Percut Sei Tuan menjadi tempat yang paling jorok di Kabupaten Deli Serdang. Sampah bertaburan ditepi jalan umum, parit, sungai dan dibanyak tempat. Berbulan bulan tak terangkut sampai berulat membusuk mengeluarkan aroma tak sedap.

Camat Percut Sei Tuan Ahmad Fitriyan Syukri sebelumnya mengatakan kalau ia tidak menemukan formula untuk mengatasi sampah di wilayahnya. Ia menyalahkan minimnya kesadaran masyarakat di Kecamatan Percut Sei Tuan yang terus membuang sampah sesuka hati meski sudah bolak balek dilarang.

BACA JUGA..  Kodim 0204 DS Dukung Ketahanan Pangan, Pangdam I BB Tanam Padi di Perbaungan

Camat juga menyebutkan ada empat puluh titik lebih tumpukan sampah ditepi jalan setiap hari menjadi sasaran utama warga membuang sampah sembarangan.

Terkait kuota pembuangan sampah oleh Pemerintah Kecamatan Percut Seituan disebutkan sekitar 25 ton perhari dibuang ke TPA Tandukan Raga, Kecamatan STM Hilir. Sedangkan sampah yang dihasilkan di Kecamatan Percut Seituan diperkirakan mencapai 250 ton perhari.

Hal ini menyebabkan banyak sampah tak terangkut bertumpuk ditepi jalan raya, sungai, parit hingga tempat tempat lahan sepi.(Wan)

BACA JUGA..  Pahami Cara Merawat Knalpot Motor Kebanggaan

 

EDITOR : Rahmad