POSMETRO MEDAN – Pasca demo besar dilakukan Aliansi Rakyat Menggugat ( AMD) yang dimotori Pujakesuma di Kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Deliserdang dan Kantor Bawaslu Deliserdang Kamis kemarin.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat ( DPP) Eko Sopianto mengatakan pihaknya berencana melaporkan KPU dan Bawaslu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas penyelenggaraan pemilu yang buruk sepanjang masa di Kabupaten Deliserdang.
” Kami akan laporkan Ketua KPU dan Bawaslu beserta Komisionernya ke DKPP atas buruknya proses penyelenggaraan Pemilu yang dilakukan dengan hasil partisipasi masyarakat yang sangat minim cuma 30 persen pemilih dari DPT. Tandanya mereka tidak kerja, tidak profesional dan mencederai Pesta Demokrasi Pilkada di Deliserdang,” ungkap Eko Jum’ at 6/12/2024.
Eko juga mendesak Aparat Penegak Hukum Kejaksaan atau KPK mengusut penggunaan Anggaran mencapai 140 milyar uang rakyat yang dihabiskan untuk pelaksanaan Pilkada namun hasil tak sesuai ekspektasi masyarakat banyak.
” Kita minta penggunaan anggaran pilkada Deliserdang ratusan milyar itu diusut KPK atau Kejaksaan, dengan minimnya partisipasi masyarakat dalam memilih berarti mereka tidak kerja dengan benar mensukseskan Pilkada. Begitu juga Bawaslu mereka juga tak menjalankan tugas, dengan banyaknya laporan terkait kecurangan pemilu dilakukan oknum pejabat dan ASN Pemkab tapi tak diproses. Pelanggaran secara TSM dilakukan tapi Bawaslu tutup mata,” pungkas Eko.(Wan)
EDITOR : Rahmad
