POSMETRO MEDAN – Sudah menjadi kebiasaan setiap ada kegiatan pelipatan surat suara, warga berbondong bondong dari segala penjuru berebut minta kerja sebagai pelipat surat suara di Gedung Olahraga Lubukpakam. Pelipatan surat suara dilaksanakanboleh KPU Deliserdang.
Kegiatan sortir dilakukan selama tiga hari berturut turut sejak tanggal 2/11 kemarin. Selain di GOR Lubukpakam ada juga dilakukan di Balairung Pemkab Deliserdang.
Informasi dihimpun, Senin 4/11/2024 bahwa ada dua kertas yang dilipat yaitu untuk kertas pilbup dan kertas Pilgub. Upah pelipatan juga berbeda karena ukuran yang berbeda.
” Untuk pelipatan kertas suara Pilgub Rp 225 perlembar, sedangkan untuk untuk pilbup Rp 325 perlembar,” sebut Abdul Rozak Kasubag Logistik dan Keuangan KPU Deliserdang pada wartawan.
Rozak menambahkan, untuk pelipatan surat suara saat ini melibatkan 900 orang pekerja dan hari ini tuntas dikerjakan. Pada hari pertama hanya di GOR Pakam melibatkan 600 orang pekerja dan pengawas 25 orang. Lalu selanjutnya hari berikutnya penambahan 300 orang. Namun terus berdatangan entah warga dari kecamatan mana mana.
” Sampai kewalahan kita, warga terus berdatangan. Dari Percut Seituan sana juga ada kemari. Memang melipatnya berkelompok, satu kelompok 10 orang tapi rupanya cepat juga yang sudah biasa bisa bergaji 200 ribu seorang. Makanya berdatangan terus bahkan ada yang berjam jam nunggu,” ujar Rozak.
Proses pelipatan surat suara dilaksanakna oleh KPU Deliserdang mendapat pengawalan dari pihak KPU, Bawaslu dan Kepolisian.( Wan)
EDITOR : Rahmad