Begal Aniaya Pelajar Saat Rayakan Kelulusan, 2 Sepeda Motor Dilarikan

oleh
Inilah salah satu pelaku dari komplotan begal inisial MSP (19) warga Lorong VII Gardu PLN, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, berhasil diringkus personel Polsek Pantai Labu Polresta Deliserdang. (Demson Tambunan/Posmetromedancom)

POSMETROMEDAN.com – Dua sepeda motor milik pelajar yang konvoi saat merayakan kelulusan sekolah disikat komplotan begal bersenjata tajam di Pantai Labu

Tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) itu terjadi tepatnya di Jalan Besar Dusun IV, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang.

Kapolsek Pantai Labu Polresta Deliserdang Iptu Marwan mengatakan, satu dari komplotan begal yang beraksi telah diringkus Polsek Pantai Labu sedangkan untuk pelaku lainnya sedang diburu.

“Satu pelaku dari komplotan begal inisial MSP (19) warga Lorong VII Gardu PLN, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, berhasil diringkus personel Polsek Pantai Labu Polresta Deliserdang,” terangnya Senin (10/4).

BACA JUGA..  Polsek Medan Sunggal Tembak 2 Kaki Penjambret Wanita Pemotor

Korban yang merupakan pelajar SMK Teladan Jalan Pertiwi inisial MR (17) Warga Jalan Sidomulyo IX, Gang Semangka 16, Desa Bandar Kelippah, Kecamatan Percut Sei Tuan, bersama temannya inisial RP (18) warga Jalan Usman Sidik, Gang Ikrok, Desa Bandar Kalippah, Kecamatan Percut Sei tuan. Saat itu korban bersama teman-temannya sedang konvoi untuk merayakan kelulusan sekolah dengan mengendarai sepeda motor masing-masing, Sabtu (8/4) sekira pukul 15.00 WIB.

Korban MR awalnya melihat temannya RP mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat BK 3514 EAB dilempar batu oleh para pelaku, hingga terjatuh.

Melihat temannya jatuh dan dianiaya oleh komplotan orang yang tidak dikenal, MR yang ketakutan lantas memutar balik kendaraan, dan meninggalkan temannya untuk meminta bantuan warga.

BACA JUGA..  Enam Polisi Terlibat Pembunuhan Anggota PP Jadi Tukang Sapu Poldasu

Akan tetapi, saat akan bergerak komplotan pelaku begal yang melihat salah satu korbannya mencoba kabur, kemudian dengan cepat mengejar dan memepet sepeda motor MR sambil mengayunkan besi bulat dan runcing, untuk memukul serta menendang MR secara brutal, hal hasil MR pun terjatuh.

Melihat akai beringas komplotan begal itu, MR kemudian bangkit dan melarikan diri ke areal persawahan dengan meninggalkan sepeda motor BK 3790 AFR yang dikendarainya, hingga handphone merk Redmi 9A warna biru yang juga terjatuh di lokasi.

BACA JUGA..  LAPOR !!!! Ada Guru 'Siluman' di MtsN 4 Bahorok

“Dua sepeda motor korban, jenis Honda Beat BK 3514 EAB dan BK 3790 AFR dirampas oleh komplotan begal. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Korban hanya mengalami luka lecet akibat terjatuh dari sepeda motor,” tambah Kapolsek.

Iptu Marwan menegaskan, akibat kejadian itu korban mengalami kerugian mencapai Rp24 juta, karena 2 sepeda motor matik miliknya dan temannya dibawa kabur komplotan begal.

“Pelaku dan barang bukti saat ini sudah kita amankan ke komando dan akan segera dilimpahkan ke Polresta Deliserdang untuk penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya. (*)

Reporter: Demson Tambunan
Editor: Oki Budiman