POSMETROMEDAN.com- Bantuan sosial (Bansos) Pemerintah Kabupaten Langkat senilai Rp 16 miliar Tahun Anggaran (TA) 2023, terus disalurkan Plt Bupati Langkat Syah Afandin .
Anggaran Bansos ini bersumber dari sejumlah instasi, diantaranya Bagian Kesra, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, Dinas Perikanan dan lainnya. Bansos diperuntukkan bagi bilal mayit, penggali kubur, abang becak, kelompok tani dan warga penerima lainnya.
Setelah sebelumnya menyerahkan Bansos di wilayah Teluk Aru, kini Syah Afandin menyerahkan Bansos di wilayah Langkat Hilir, di Masjid Al Makmur Dusun I Sumur Boor, Desa Tebing Tanjung Selamat, Kecamatan Padang Tualang, Langkat, Kamis (14/9/2023).
Bansos diserahkan kepada penggali kubur, bilal mayit dan abang becak se-Langkat Hilir:
Kecamatan Padang Tualang
1. Penggali Kubur sebanyak 204 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.122.400.000
2. Bilal Mayit sebanyak 169 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.101.400.000
3. Abang Becak sebanyak 103 orang mendapatkan Rp.100.000/orang dengan total Rp.13.000.000
Kecamatan Secanggang
1. Penggali Kubur sebanyak 443 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.265.800.000
2. Bilal Mayit sebanyak 349 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.209.400.000
3. Abang Becak sebanyak 192 orang mendapatkan Rp.100.000/orang dengan total Rp.19.200.000
Kecamatan Wampu
1. Penggali Kubur sebanyak 389 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.233.400.000
2. Bilal Mayit sebanyak 261 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.156.600.000
3. Abang Becak sebanyak 139 orang mendapatkan Rp.100.000/orang dengan total Rp.13.900.000
Kecamatan Stabat
1. Penggali Kubur sebanyak 365 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.219.000.000
2. Bilal Mayit sebanyak 177 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.106.200.000
3. Abang Becak sebanyak 654 orang mendapatkan Rp.100.000/orang dengan total Rp.65.400.000
Kecamatan Batang Serangan
1. Penggali Kubur sebanyak 238 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.142.800.000
2. Bilal Mayit sebanyak 176 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.105.600.000
Kecamatan Sawit Sebrang
1. Penggali Kubur sebanyak 215 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.129.000.000
2. Bilal Mayit sebanyak 95 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.57.000.000
Kecamatan Hinai
1. Penggali Kubur sebanyak 228 orang dan mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.136.800.000
2. Bilal Mayit sebanyak 165 orang mendapatkan Rp.600.000/orang dengan total Rp.99.000.000
3. Abang Becak sebanyak 475 orang mendapatkan Rp.100.000/orang dengan total Rp.47.500.000
Selain itu, juga diserahkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional (PBI-JKN) se-kecamatan di Langkat Hilir.
Program jaminan kesehatan ini merupakan usulan Pemkab Langkat, dilaksanakan setiap bulan sebagai upaya jaminan kesehatan masyarakat yang tidak mampu dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan.
Jaminan kesehatan daerah program Indonesia sehat ini berhasil aktif periode September 2023, totalnya untuk Langkat sebanyak 24.597 jiwa. Di Langkat Hilir sendiri penerimanya sebanyak 14.382 jiwa, rinciannya:
1. Stabat 1.598 Jiwa
2. Wampu 754 Jiwa
3. Secanggang 3.479 Jiwa
4. Hinai 167 Jiwa
5. Tanjungpura 4.476 Jiwa
6. Padang Tualang 2.478 Jiwa
7. Batang Serangan 228 Jiwa
8. Sawit Seberang 1.202 Jiwa
Plt Bupati Langkat menyatakan penyaluran Bansos merupakan tanggungjawab dirinya sebagai pemimpin. Sebab, sebagai pemimpin harus benar-benar selalu memperhatikan rakyat.
“Terkadang saya sedih dengan fasilitas yang saya gunakan, melihat masih banyak rakyat masih berada dalam kekurangan. Namun dari itu saya berfikir, ketika saya menjadi Plt Bupati hal yang pertama saya pikirkan adalah dapat membantu masyarakat yang saya pimpin,” ujarnya.
“Maka dari itu anggaran-anggaran yang masih bisah disisihkan, semua untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” sebutnya menambahkan.
Dijelaskannya, Rp 16 miliar dialokasikan untuk Bansos. “Uang sebanyak ini bukanlah uang saya pribadi, melainkan uang pemerintah yang menjadi hak bapak/ibu, ini belum ada artinya banyak yang belum mendapatkan,” ungkapnya.
Sembari menyampaikan, sebelum dirinya menuju lokasi bertemu dengan pengurus Baznas Langkat. Dari laporannya, Baznas tahun ini melaksanakan bedah rumah sebanyak 970 rumah se-Langkat.
Afandin juga berpesan, siapa yang sulit untuk membuat KTP laporkan ke dirinya atau lapor camat. “Saya ingin di kepemimpinan saya, rakyat harus bahagia. Jadi perlu saya sampaikan kepada bapak/ibu agar selalu doakan saya untuk menjadi pemimpin yang selalu amanah,” ujarnya.
Wakil Ketua III DPRD Langkat Antoni Ginting menyampaikan atas program yang dilakukan pemerintah melalui Plt Bupati Langkat, DPRD Langkat menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatiannya, telah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat.
“Pada kesempatan ini saya mengajak saudara-saudara agar selalu mendoakan beliau sehat dan amanah serta memimpin Langkat selanjutnya. Muda-mudahan apa yang di berikan kepada bapak/ibu hari ini dapat di manfaatkan sebaik-baiknya,” ujarnya.(*)
Reporter: MA Santoso
Editor: Mangampu Sormin