Orang Tua asuh Satgas TMMD Merasa Tersanjung Dan Berusaha Memberikan Yang Terbaik

oleh

LANGKAT- Saya merasa tersanjung diberi kepercayaan menjadi orang tua asuh personil satgas TMMD. Meski tidak tau harus seperti apa menjadi orang tua bagi para prajurit yang disiplinnya sudah terlatih. Jadi saya berusaha memberikan yang terbaik perhatian dan kasih sayang pada mereka sebagai mana pada anak kandung saya sendiri. Saya yakin banyak pelajaran berharga yang saya dapat selama kami menjadi satu keluarga besar.

Demikian disampaikan salah satu orang tua asuh 16 personil satgas TMMD, Ibu Mus di Dusun Bukit paa wartawan inaberita dikediamnya.

Guna mensukseskan Program TMMD 103 Kodim 0203/langkat, 16 satgas setelah seharian bekerja membangun desa bersama satgas lainnya, maka dilanjutkan melaksanakan tugas menjadi anak bagi orang tua asuh mereka, juga menjadi abang atau adik bagi anak kandung orang tua asuhnya, bahkan bertempat tinggal bersama dengan keluarga barunya itu selama TMMD berlangsung.

BACA JUGA..  Polisi Tangkap 4 Terduga Pelaku Penembakan Remaja di Sergai

Kami merasa gembira dan bahgia memiliki orang tua asuh, dan kami merasakan kasih sayang mereka seperti pada anaknya sendiri. Demikian disampaikan salah seorang dari 16 satgas yang ditempatkan di orang tua asuh.

Selain Sasaran fisik, Program lainnya personil Satuan Tugas (Satgas) harus memiliki orang tua asuh. Maka diposisikanlah 16  anggota menjadi anak asuh. Pada program ini, tentara dan warga berbaur menjadi layaknya satu keluarga siang dan malam di rumah yang tersedia. Tentunya ke 16 anggota tersebut pada siangnya turut serta melaksanakan pembangunan bersama satgas lainnya membangun Desa.

BACA JUGA..  Pemko Medan Diultimatum, Sengkarut Warenhuis Belum Selesai!!!

Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim 0203/Langkat telah dimulai, seluruh anggota Satgas TMMD masing-masing memiliki orangtua asuh. Seperti 16 anggota Satgas yang melaksanakan pembukaan badan jalan sepanjang 5000 meter x 6M di Desa Palu Pakeh, Kec Batang Serangan, Langkat,mereka mendapat orangtua asuh yang baik dan penuh perhatian.

Ke enam belas personel TNI tersebut mendapat orang tua asuh yakni, Bapak Bambang dan Ibu Yuni di Dusun Bukit Desa Palu Pakih Kec Batang Serangan dan bapak Sabar dan Ibu Mus di Dusun Bukit.

BACA JUGA..  Kadishub Iswar Lubis Di-nonaktifkan, Infonya Diperiksa Inspektorat

Ke-16 personel yang tinggal dikediaman orangtua asuh dibagi dua. Untuk di rumah Bapak Bambang dan Ibu Yuni di Dusun Bukit Desa Palu Pakih Kec Batang Serangan adalah Serrda Wahandono,Kopda Majid,Kopda Weldra, Kopda Jajang,Praka Ariadi, Pratu Agus, Praka Pipit, Pratu Waspudin, Pratu Deni, Pratu Fildan dan Prada Ferdinal.

Dan yang tinggal dikediaman orangtua asuh bapak Sabar dan Ibu Mus di Dusun Bukit  adalah Praka Basyuni, Praka Dedi,Pratu Mukmin dan Prada Safaat.

“Para prajurit TNI tersebut menetap selama sebulan dirumah orangtua asuh, “ujar Pasiter Kodim 0203/Lkt Kapten Inf A. Bustami. (Red)