Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia, PTAR Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan

oleh
Masyarakat bersama manajemen dan karyawan PTAR membersihkan sampah dan menanam pohon dalam kegiatan Aksi Bersih Lingkungan di Desa Aek Ngadol, Sabtu (18/11). (PTAR for Posmetromedan.com)

Posmetromedan.com – PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe, menginisiasi Aksi Bersih Lingkungan bersama ratusan masyarakat di tiga desa di Kecamatan Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sabtu (18/11). Dalam kegiatan yang dilaksanakan serempak di Desa Garoga, Desa Aek Ngadol, dan Desa Batu Horing tersebut, dilakukan beberapa aktivitas, yaitu bersih sampah di pinggir sungai, penanaman 150 bibit tanaman di daerah aliran sungai, sosialisasi pengomposan sampah organik, serta penyerahan 100 kantong pengomposan kepada masyarakat.

Menurut Environment, Health, & Safety Senior Manager PTAR Hari Ananto, Aksi Bersih Lingkungan yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia tersebut, bertujuan untuk memperkuat kesadaran dalam menjaga kelestarian lingkungan pada masyarakat di sekitar wilayah operasional, salah satunya dengan cara merawat sungai dan memanfaatkan sampah organik sebagai pupuk kompos.

“Kami melibatkan ratusan masyarakat, aparat desa, serta para pemuda duta lingkungan binaan perusahaan untuk bersama-sama menanam pohon dan membersihkan lingkungan. Menurut penelitian, 1 batang pohon dapat menghasilkan jumlah oksigen yang diperlukan oleh 2 orang manusia. Artinya, jika melestarikan lingkungan, kita juga akan mendapat manfaat yang positif,” ungkapnya.

BACA JUGA..  Raih Tamasya Award dan ISDA 2024: Komitmen Agincourt Resources pada Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan

Selain karena lokasinya dekat dengan area operasional PTAR, lanjut Hari, ketiga desa tersebut dipilih sebagai lokasi kegiatan karena memenuhi persyaratan untuk dijadikan kandidat desa binaan Proklim oleh PTAR.

Seratus lima puluh bibit tanaman yang dibagikan terdiri dari jenis trembesi, johar, manggis, durian, nangka, jotik jotik, dan meranti yang disemai di area Nursery PTAR. Bibit tanaman tersebut akan dibagikan ke perwakilan masyarakat yang ditunjuk oleh kepala desa.

Sementara 100 kantong pengomposan yang dibagikan, diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk memanfaatkan sampah organik menjadi produk kompos untuk aktivitas pertanian dan perkebunan.

Hari juga menambahkan, pelestarian lingkungan adalah salah satu komitmen PTAR dalam menjalankan aktivitas bisnisnya.

“Pada tahun 2023, PTAR telah menanam 8.510 bibit pohon di area operasional serta 1.200 bibit tanaman lokal dan 30.000 bibit mangrove di luar area operasional. Total penanaman pohon yang dilakukan PTAR dari tahun 2012 sampai dengan Oktober 2023 sebanyak 90.305 bibit dengan potensi serapan carbon sebesar 22.453 ton CO2e,” terangnya.

BACA JUGA..  Raih Tamasya Award dan ISDA 2024: Komitmen Agincourt Resources pada Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan
Senior Manager Community PTAR Christine Pepah dan Senior Manager Community Environment Health and Safety PTAR Hari Ananto bersama masyarakat membersihkan sampah dalam kegiatan Aksi Bersih Lingkungan di Desa Aek Ngadol, Sabtu (18/11). (PTAR for Posmetromedan.com)

Sementara itu, perwakilan Desa Aek Ngadol, Abdurrahman Situmorang, menyambut positif pelaksanaan Aksi Bersih Lingkungan yang dilaksanakan PTAR. Menurutnya, selain membantu menghijaukan lingkungan desa, masyarakat juga mendapat wawasan baru terkait pemanfaatan sampah organik dan teknik pengomposan.

“Semoga kegiatan ini akan memberikan manfaat bagi kami dan lingkungan. Jika lingkungan bersih dan terjaga, tentu masyarakat juga akan sehat dan sejahtera. Kami berharap, program-program positif seperti ini terus dilanjutkan oleh PTAR,” pungkasnya.

Sekilas Tambang Emas Martabe

Tambang Emas Martabe dikelola dan dioperasikan oleh PT Agincourt Resources. Wilayah tambang mencakup area 30 km² yang berada dalam Kontrak Karya (KK) generasi keenam dengan total luas wilayah 1.303 km². Tambang Emas Martabe terletak di sisi barat pulau Sumatra, tepatnya di Kecamatan Batang Toru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

BACA JUGA..  Raih Tamasya Award dan ISDA 2024: Komitmen Agincourt Resources pada Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan

Tambang Emas Martabe mulai berproduksi penuh pada 24 Juli 2012 dan memiliki basis sumber daya 6,5 juta ounce emas dan 64 juta ounce perak per 30 Juni 2022. Kapasitas operasi Tambang Emas Martabe lebih dari 7 juta ton bijih per tahun untuk memproduksi lebih dari 200.000 ounce emas dan 1-2 juta ounce perak per tahun.

PT Agincourt Resources melibatkan lebih dari 3.000 karyawan dan kontraktor, sekitar 99% di antaranya warga negara Indonesia, dan lebih dari 70% berasal dari desa setempat.

PT Danusa Tambang Nusantara (PTDTN) memegang 95% saham PT Agincourt Resources. PTDTN adalah anak usaha PT United Tractors Tbk dengan kepemilikan saham 60% dan PT Pamapersada Nusantara dengan kepemilikan saham 40%, sekaligus bagian dari grup usaha PT Astra International Tbk. Sebanyak 5% saham PT Agincourt Resources dimiliki PT Artha Nugraha Agung (PT ANA). (*)

Reporter: Amran Pohan
Editor: Maranatha Tobing