Langkat | Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dilaksanakan TNI AD dengan terjun langsung ke desa-desa, secara nyata telah berhasil menggugah kepedulian warga masyarakat untuk ikut berpartisipasi melakukan pembangunan.
Karena, selama ini pun tidak ada aktifitas yang diprogramkan oleh TNI yang hanya dilakukan secara sendiri, tetapi senantiasa ikut melibatkan masyarakat, sehingga selalu mendapat dukungan dan partisipasi masyarakat.
Seperti program TMMD ke-103 Kodim 0203/Langkat di Desa Paluh Pakeh, Kecamatan Batang Serangan, dan Desa Mekar Jaya, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara ini, misalnya.
Di dua lokasi sasaran fisik pembangunan sarana infrastruktur TMMD ke-103 Kodim 0203/Langat ini, saban hari ditemukan adanya beberapa anggota masyarakat yang ikut membantu pekerjaan yang dilakukan personel TNI AD.
“Sudah pastilah kita ikut membantu pekerjaan bapak-bapak TNI ini. Karena, apa yang dikerjakan bukan untuk siapa-siapa, tetapi untuk warga di desa ini juga, sehingga kelewatanlah kalau kami tidak ikut membantu,” kata Suroto, warga Desa Paluh Pakeh.
Senada dengan itu, Komandan Kodim (Dandim) 0203/Langkat, Letkol Inf Deni Eka Gustiana menegaskan, partisipasi warga masyarakat di lokasi sasaran pekerjaan fisik memang sangat diperlukan. “Selain untuk membantu percepatan proses pekerjaan, keikutsertaan warga juga menjadi simbol dari terwujudnya Kemanunggalan TNI-Rakyat,” katanya.
Dandim juga berpesan, agar hasil pembangunan yang telah dikerjakan secara bergotong royong antara prajurit TNI AD yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-103 Kodim 0203/Langkat dengan warga masyarakat, bisa dijaga dan dirawat.
“Kita berharap, seluruh hasil pembangunan sarana infrastruktur yang ada nantinya, bisa dijaga dan dirawat keberadaannya oleh masyarakat setempat, sehingga masa pakainya akan lebih tahan lama,” pungkas Letkol Deni yang juga Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-103 Kodim 0203/Langkat ini. (Red)